Penyaluran KUR capai Rp96,75 triliun per 16 Mei 2025

5 hours ago 2

Jakarta (ANTARA) - Pemerintah telah menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebanyak Rp96,75 triliun kepada 1,7 juta debitur per 16 Mei 2025.

Secara kualitas, KUR yang disalurkan itu tercatat memiliki kredit bermasalah atau non-performing loan (NPL) 2,03 persen.

“Untuk porsi penyaluran KUR di sektor produktif juga terus ditingkatkan. Pada posisi 30 April 2025, porsi penyaluran KUR kepada sektor produktif sebesar 59,4 persen. Ini bentuk nyata Pemerintah dalam mendukung peningkatan usaha di sektor produktif, termasuk sektor perikanan dan pariwisata,” jelas Deputi Bidang Koordinasi Pengelolaan dan Pengembangan Usaha BUMN Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Ferry Irawan dalam keterangannya di Jakarta, Kamis.

Baca juga: Manfaatkan KUR BRI, pengusaha wanita ini sulap kelor jadi aneka olahan pangan yang digemari

Adapun pada posisi Maret 2025, jumlah debitur baru yang mengakses KUR sebanyak 544.298 debitur KUR dan jumlah debitur KUR yang berhasil naik kelas sebanyak 293.082 debitur KUR.

Lebih lanjut, Ferry menyampaikan, penyaluran KUR di sektor perikanan sebanyak Rp1,49 triliun dan penyaluran KUR di sektor pariwisata sebanyak Rp5,84 triliun yang terdiri dari sektor penyediaan akomodasi dan penyediaan makan minum serta transportasi, pergudangan dan komunikasi.

“Untuk mendukung usaha produktif, termasuk di sektor perikanan, penyaluran KUR memberikan kelonggaran berupa pemberian akses KUR berulang sebanyak empat kali untuk skema KUR Mikro dan KUR Kecil,” ujar Deputi Ferry.

Baca juga: Pemerintah dorong agar sertifikat HKI bisa jadi jaminan KUR

Dalam perjalanan yang hampir mencapai sepuluh tahun, penyaluran KUR Skema Subsidi Bunga memang menunjukkan komitmen nyata Pemerintah untuk terus memberikan akses pembiayaan yang mudah dan murah kepada para pelaku usaha di sektor produktif.

Peningkatan kualitas dan kuantitas penyaluran KUR juga terus dilakukan agar program ini memberikan efek berganda (multiplier effect) yang lebih luas untuk perekonomian nasional, serta dirasakan manfaatnya secara langsung oleh para pelaku usaha produktif, agar dapat terus meningkatkan kapasitas usahanya dalam menghadapi berbagai tantangan.

Pewarta: Bayu Saputra
Editor: Zaenal Abidin
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |