Mendikdasmen ungkap peran keluarga sukseskan 7 kebiasaan anak hebat

4 hours ago 3
Dalam kaitan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat, kami memang menekankan pada aspek doing, bagaimana anak-anak itu terbiasa melakukan sesuatu

Jakarta (ANTARA) - Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti mengatakan keluarga berperan penting dalam menyukseskan Gerakan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat guna mendukung pencapaian Indonesia Emas 2045.

“Sekali lagi, peran keluarga menjadi sangat penting, bagaimana arti penting keluarga dalam pendidikan karakter termasuk dalam pembentukan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat itu,” kata Mendikdasmen Mu'ti secara daring dalam kegiatan Seminar Peran Orang Tua dalam Membentuk 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat di Jakarta pada Senin.

Mendikdasmen Mu'ti menilai keluarga adalah inti dari pendidikan bagi anak sehingga sekolah hanyalah institusi pemerintah yang membantu keluarga dalam membentuk kepribadian anak masing-masing.

Baca juga: Kemendikdasmen ajak masyarakat cover lagu 7 Kebiasaan Anak Hebat

Adapun berkaitan dengan pembentukan Gerakan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat, kata dia, keluarga perlu memahami dua strategi pendekatan dalam pembentukan karakter anak yakni paradigma knowing dan paradigma doing.

Dalam proses penanaman sekaligus pembentukan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat di dalam keluarga, Mendikdasmen Mu'ti menerangkan pendekatan yang sebaiknya dipilih orang tua ialah paradigma doing.

“Dalam kaitan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat, kami memang menekankan pada aspek doing, bagaimana anak-anak itu terbiasa melakukan sesuatu. Kebiasaan itu bisa dimulai dari pembiasaan, tanpa selalu mengetahui alasannya,” imbuh Mendikdasmen.

Baca juga: Mendikdasmen kenalkan tujuh kebiasaan Anak Indonesia Hebat di Metro

Mu’ti mengatakan pembiasaan/habituasi akan membentuk kebiasaan yang pada gilirannya akan membentuk karakter dan terakumulasi hingga membentuk kepribadian anak.

Anak-anak yang berhasil memiliki kepribadian yang baik, lanjutnya, jelas berpengaruh signifikan terhadap pembentukan adab dan peradaban Indonesia pada kemudian hari.

“Upaya kita membangun pembiasaan itu dalam teori psikologi sering disebut dengan conditioning atau menciptakan lingkungan dan menciptakan situasi yang memungkinkan seseorang untuk melaksanakan sesuatu,” kata Mendikdasmen Mu'ti.

Karena it, ia pun mengajak setiap keluarga, khususnya yang masih memiliki anak-anak usia dini, untuk bersinergi bersama pihaknya dalam menciptakan lingkungan sosial yang suportif sehingga dapat menyukseskan proses pembentukan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat pada anak masing-masing.

Baca juga: Kemendikdasmen: Implementasi UKS tingkatkan lingkungan sehat di PAUD

Pewarta: Hana Dewi Kinarina Kaban
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |