Banda Aceh (ANTARA) - Tiga calon haji Aceh kelompok terbang (kloter) ketiga asal Kabupaten Bener Meriah dan Aceh Tengah batal diberangkatkan ke tanah suci karena mengalami masalah kesehatan, dua orang sudah digantikan oleh jamaah asal Kota Banda Aceh.
"Ada tiga jamaah yang tidak jadi berangkat, dua dari Bener Meriah dan satu asal Aceh Tengah," kata Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji Indonesia (PPIH) Embarkasi Aceh, Azhari, di Banda Aceh, Selasa.
Azhari menuturkan, jamaah Bener Meriah yang batal berangkat itu mengalami sakit sebelum masuk ke asrama haji, sehingga pendampingnya juga tidak jadi berangkat. Posisi mereka sudah digantikan jamaah asal Banda Aceh.
Sedangkan satu asal Aceh Tengah tidak sempat diganti lagi karena mengalami sakit saat sudah berada di asrama haji.
Karena tidak sempat digantikan lagi, kata dia, maka untuk keberangkatan jamaah kloter tiga hanya tersisa 392 orang dari total sebelumnya 393. Artinya, satu tempat duduk kosong.
"Seat nya (dua jamaah Bener Meriah) digantikan jamaah kloter 12 yang berasal dari Banda Aceh. Untuk jamaah dari Aceh Tengah sudah dirujuk ke rumah sakit," ujarnya.
Sebagai informasi, jamaah haji Aceh yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) BTJ-03 embarkasi Aceh berangkat hari ini dari bandar udara Sultan Iskandar Muda (BTJ) menuju Arab Saudi sekitar pukul 13.45 WIB.
Kloter BTJ-03 terdiri dari 165 jamaah laki-laki dan 227 jamaah perempuan. Masing-masing berasal dari Bener Meriah 179 orang, Aceh Tengah 164 orang dan Banda Aceh 42 orang. Mereka juga didampingi empat petugas kloter dan dua petugas haji daerah.
Jemaah ini akan bergabung di Hotel Awqaf Al Mufti dengan dua kloter lainnya asal Aceh yang telah terlebih dahulu tiba di Makkah. Diperkirakan akan tiba di Jeddah hari ini sekitar pukul 17.40 waktu Arab Saudi.
Baca juga: Pemkab Padang Pariaman ingatkan jamaah calon haji saling membantu
Baca juga: Jamaah calon haji Sleman diberangkatkan menuju Asrama Haji Donohudan
Pewarta: Rahmat Fajri
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2025
