Jakarta (ANTARA) - Pelatih Satria Muda Pertamina Jakarta Youbel Sondakh menyatakan timnya harus bekerja keras untuk beradaptasi dengan hanya dua pemain asing selama IBL 2025.
Warren Washington yang cedera membuat skuad tim ini hanya bisa mengandalkan Randy Tyree Bell dan Le'Bryan Nash pada babak reguler sehingga menjadi tantangan bagi klub untuk tetap tampil bagus.
"Ini juga waktunya untuk mereka menunjukkan bahwa bisa step-up dan siap dalam dua hingga tiga gim ke depan," kata Youbel dalam laman klub ini di Jakarta, Selasa.
Kehilangan Washington membuat manajemen dan pelatih memutar otak untuk menyiasati kebutuhan tim.
"Yang pasti sedih ya, bukan cuma buat tim tetapi juga buat dia (Washington), apalagi saya tahu banget dia masih ingin memberikan banyak kontribusi buat tim ini," ujar legenda bola basket Indonesia itu.
Washington absen usai pertandingan melawan Tangerang Hawks Basketball, akibat cedera bahu dua pekan lalu.
Baca juga: Norbertas Giga ajak rekan setim evaluasi diri
Kehilangan center asal Amerika Serikat itu membuat Satria Muda harus mencari penggantinya sesuai kebutuhan tim karena setiap tim diizinkan mengisi kuota tiga pemain asing.
Menurut manajer tim Satria Muda Pertamina Jakarta Theodore, manajemen butuh waktu sampai Juni untuk menunggu pemain yang pengganti Washington.
Klub juga harus melakukan pengurusan dokumen untuk merekrut pemain.
"Di IBL ada aturan dokumen pemain asing harus diurus minimal 15 hari, jadi maksudnya dalam kisaran 1-15 hari pemain asing yang direkrut belum bisa main, makanya pada hari ke-16 baru bisa bermain saat dokumennya selesai," ujar dia.
Abraham Damar Grahita dan kawan-kawan bertengger di posisi kedua klasemen IBL dengan 35 poin dari catatan menang-kalah 15-5.
Mereka menjamu Pacific Caesar Surabaya, di Britama Arena Jakarta, hari ini pukul 20.00 WIB.
Baca juga: Tangerang Hawks Basketball rekrut pemain Timnas Ukraina
Pewarta: Donny Aditra
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2025