Jakarta (ANTARA) - Kesatria Bengawan Solo menuntaskan revans atas Hangtuah Jakarta dengan menang 84-68 pada pertemuan kedua mereka dalam laga lanjutan IBL 2025 yang digelar di GOR Ciracas Jakarta, Kamis malam, setelah sebelumnya kalah di Solo.
Tangan dingin Milos Pejic yang merupakan mantan pelatih Timnas Basket Indonesia itu mampu membalaskan kekalahan tipis Kesatria di Solo pada Februari saat masih ditangani oleh Efri Meldi.
Abraham Wenas dan kawan-kawan berhasil unggul dua kali dalam laga ini, yaitu di babak pertama 51-38 setelah Hangtuah memimpin poin di awal laga, dan di babak kedua ketika tim tuan rumah kembali bangkit mengambil keunggulan.
Kesatria unggul dalam tembakan jarak jauh. Mereka mencetak 10 tripoin dari 30 upaya, berbanding terbalik dengan Hangtuah yang hanya mampu mencetak 5 dari 20 percobaan tripoin.
Pemain lokal Kesatria Andre Rorimpandey mencetak tripoin terbanyak, 5 dari 8, yang membuat total perolehan 15 poinnya hanya berasal dari tembakan luar busur.
Travin Thibodeaux mencetak skor terbanyak untuk Kesatria dengan 18 poin dan 12 rebound, Michael Anthony 17 poin, dan William Artino mencatat double-double angka kembar untuk poin dan rebound 15-15, serta Abraham Wenas menambahkan 10 poin.
Baca juga: Arki Wisnu puji mentalitas pemain lokal setim
Hangtuah dengan dua pemain asing yang baru belum bisa membendung serangan Kesatria. Mereka tertinggal 13 angka (38-51) saat turun minum.
Pemain asing teranyar Hangtuah Shabazz Muhammad langsung berduet dengan Rakeem Christmas sebagai starter dan mencetak 20 poin serta 15 rebound, meski harus berjuang menembus kokohnya pertahanan Kesatria yang membuatnya hanya mampu memasukkan 7 dari 22 tembakan.
Hangtuah sebenarnya mampu bangkit di awal babak kedua, bahkan sempat mengambil alih keunggulan sebelum kuarter tiga berakhir. Tim yang identik dengan warna ungu tersebut mampu membuat laju poin 21-6, mengubah kedudukan menjadi 57-59.
Namun sayang momentum itu terlepas di kuarter empat di mana anak asuh pelatih Wahyu Widayat Jati hanya diberikan kesempatan mencetak 9 poin, dan Kesatria unggul hingga akhir laga.
Kapten Hangtuah Diftha Pratama yang bersinar saat melawan Kesatria di Solo kini tidak berhasil mencetak poin dalam 22 menit waktu bermain. Sedangkan Januar Kuntara yang hanya memiliki rata-rata 3 poin per gim selama kompetisi, justru mencetak 18 poin dengan field goal 88 persen di paint area.
Pemain Hangtuah lain yang mencetak dua digit poin hanya Rakeem Christmast yang membuat 14 poin dan 9 rebound.
Baca juga: Pacific Caesar ungguli Bima Perkasa Jogja lewat overtime 93-90
Baca juga: Prawira Bandung taklukkan Satya Wacana 92-80
Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2025