Prabowo perintahkan jaga alam dan tidak tebang pohon sembarangan

2 days ago 3

Jakarta (ANTARA) - Presiden Prabowo Subianto memerintahkan jajarannya, khususnya pemerintah daerah, untuk waspada dan menjaga alam menjadi lebih baik, termasuk memastikan tidak ada pohon yang ditebang sembarangan.

Perintah itu diberikan Presiden Prabowo di hadapan para pengungsi di Kabupaten Aceh Tamiang, Provinsi Aceh, Jumat.

Aceh Tamiang merupakan salah satu kabupaten di Aceh yang terdampak banjir bandang dan longsor pada 25 November 2025.

"Kita sekarang harus waspada, hati-hati. Kita harus jaga lingkungan kita. Alam kita harus kita jaga. Kita tidak boleh tebang pohon sembarangan," kata Presiden Prabowo.

"Saya minta pemerintah daerah lebih waspada, lebih awasi. Kita jaga alam kita dengan sebaik-baiknya," kata Presiden menambahkan.

Instruksi itu disampaikan Presiden kepada pemerintah daerah karena sejumlah ahli memperkirakan banjir bandang dan longsor yang terjadi di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat bukan hanya disebabkan oleh fenomena alam, melainkan juga diperparah kerusakan alam akibat alih fungsi hutan besar-besaran yang terjadi setidaknya dalam dua dekade terakhir.

Baca juga: Presiden penuhi janji temui korban banjir di Aceh Tamiang

Pemerintah, dalam hal ini Kementerian Lingkungan Hidup dan Kementerian Kehutanan, saat ini telah menyegel dan menghentikan sementara operasional sejumlah perusahaan sawit, tambang, serta menghentikan sementara aktivitas pengangkutan kayu bulat di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.

Presiden Prabowo untuk ketiga kalinya mendatangi Aceh sejak bencana menerjang tiga provinsi di Pulau Sumatera pada akhir November lalu.

Di Aceh, Presiden meninjau penanganan dampak bencana di Kabupaten Aceh Tamiang, kemudian Kota Takengon, Kabupaten Aceh Tengah, dan dijadwalkan juga meninjau posko pengungsi di Kabupaten Bener Meriah.

Baca juga: Prabowo minta maaf sebut pemulihan listrik Aceh terus diupayakan

Dalam rangkaian kunjungannya itu, Presiden Prabowo didampingi Gubernur Aceh Muzakir Manaf, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Menteri Sosial Saifullah Yusuf, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, Kepala Badan Komunikasi Pemerintah Angga Raka Prabowo, Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, dan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo.

Selepas merampungkan kegiatan di Kabupaten Bener Meriah, Presiden Prabowo dijadwalkan naik helikopter menuju Bandara Internasional Kualanamu di Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.

Dari Kualanamu, Presiden Prabowo dijadwalkan bertolak menuju Pangkalan Udara TNI AU (Lanud) Halim Perdanakusuma, Jakarta.

Baca juga: Prabowo minta anak-anak korban banjir Aceh tabah dan tetap semangat

Baca juga: Prabowo pulang dari Pakistan-Rusia, langsung tinjau Aceh-Sumut

Pewarta: Genta Tenri Mawangi
Editor: Didik Kusbiantoro
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |