Menpora ingin ada peta jalan olahraga anggar agar tembus Olimpiade

5 hours ago 3

Jakarta (ANTARA) - Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo menginginkan peta jalan sebagai strategi jangka panjang bagi cabang olahraga anggar agar menembus panggung Olimpiade.

"Harus dibuat target. Apalagi anggar ini selalu ada di Olimpiade, Asian Games, dan SEA Games. Anggar juga termasuk dalam mother of sport," kata Dito dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis.

Dito yang menerima audiensi Pengurus Besar Ikatan Anggar Seluruh Indonesia (PB Ikasi) di kediamannya kemarin, mendukung penuh rencana menyelenggarakan Kejuaraan Anggar Asia di Bali pada 17–23 Juni 2025.

Menurut dia, keikutsertaan Indonesia dalam multievent seperti Olimpiade, Asian Games, dan SEA Games harus dipersiapkan dengan matang.

Ia menilai Kejuaraan Anggar Asia di Bali dapat menjadi batu loncatan untuk memperkuat fondasi pembinaan atlet nasional dan membuka peluang menuju prestasi global.

Baca juga: Indonesia tuan rumah Kejuaraan Anggar Asia setelah dua dekade absen

Dito juga melihat kejuaraan ini momentum strategis untuk menilai kesiapan atlet Indonesia bersaing di level dunia.

Dito menyatakan kesiapan pemerintah untuk bekerja sama dengan penyelenggara, termasuk promosi dan publikasi melalui Lembaga Pengelola Dana dan Usaha Keolahragaan (LPDUK) atau Inaspro.

“Kami siap membantu menaikkan antusiasme kejuaraannya. Inaspro bisa dilibatkan,” kata dia.

Dito mengapresiasi upaya PB Ikasi dalam mengangkat kembali kejayaan anggar Indonesia, terlebih Indonesia turut mendirikan FCA.

Ia berharap kejuaraan ini tidak hanya sukses secara teknis, tetapi juga menjadi bagian dari peta jalan menuju kejayaan anggar di tingkat global.

Baca juga: PB IKASI targetkan prestasi atlet dalam Kejuaraan Anggar Senior Asia

Ini pertama kali sebuah Kejuaraan Anggar Asia diadakan di Indonesia setelah dua dekade.

Ketua Umum PB Ikasi Amir Yanto menyatakan 24 negara dari Asia, Australia, dan Oseania akan hadir dalam turnamen itu, temasuk negara-negara jago anggar seperti Jepang, Korea, dan Hong Kong.

PB Ikasi juga telah menyiapkan 25 atlet anggar Indonesia untuk turun dalam semua nomor pertandingan.

Selain sebagai tuan rumah, Indonesia juga ingin memberikan pengalaman bertanding internasional kepada para atlet muda sebagai bagian dari pembinaan jangka panjang.

Baca juga: Masyarakat bebas nonton Kejuaraan Anggar Senior Asia di Bali

Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |