Kapolri minta Polri tetap hadir untuk masyarakat di tengah bencana

1 hour ago 2

Padang (ANTARA) - Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo meminta seluruh personel Polri agar tetap hadir bersama masyarakat di tengah situasi bencana yang terjadi.

Hal itu dikatakan langsung oleh Listyo saat‎ memberikan penguatan moril sekaligus menyerahkan bantuan kemanusiaan kepada personel Polri di jajaran Polda Sumbar yang terdampak bencana alam di Padang, Kamis.

"Seluruh anggota harus tetap menjaga semangat, kebersamaan, dan soliditas, serta terus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat," katanya.

Ia mengatakan semangat kebersamaan dan optimisme harus terus dipertahankan, dan Polri harus selalu hadir dengan ketulusan, baik untuk masyarakat, sesama anggota, serta instansi terkait.

Dalam kesempatan itu Kapolri juga menyampaikan penghargaan atas komitmen dan profesionalisme personel yang tetap menjalankan tugas pelayanan dan pengamanan masyarakat meski berada dalam situasi sulit.

Baca juga: Menag salurkan bantuan kemanusiaan hingga daging Dam di Aceh

Ia mengatakan berdasarkan laporan yang diterimanya, di tengah fokus penanganan bencana sejumlah rumah personel juga mengalami kerusakan akibat bencana.

Namun demikian kondisi tersebut tidak menyurutkan semangat anggota Polri dalam melaksanakan tanggung jawabnya sebagai aparat negara.

Tercatat sebanyak 170 personel Polri di wilayah Polda Sumbar terdampak bencana, Kapolri menyerahkan paket bantuan yang berisi kebutuhan pokok serta perlengkapan harian bagi anggotanya.

Sebelumnya pada Rabu (17/12) malam Kapolri Jenderal Listyo Sigit juga mengikuti rapat tertutup di Kodam XX Imam Bonjol bersama Presiden Prabowo Subianto.

Rapat juga diikuti oleh Menteri Dalam Negeri, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Sekretaris Kabinet, Panglima TNI, para Kepala Staf TNI, Pangdam, jajaran Pemerintah Provinsi Sumbar, Kepala BNPB Pusat, hingga Menteri Pertahanan.

Kepal Bidang Humas Polda Sumbar Kombes Pol Susmelawati Rosya menerangkan ‎rapat tertutup itu membahas strategi penanggulangan bencana yang dipimpin langsung oleh Presiden Republik Indonesia.

"Rapat tersebut menegaskan komitmen bersama seluruh unsur pemerintah pusat dan daerah dalam menangani bencana ekologis yang melanda Sumatera Barat," terangnya.

Presiden menitikberatkan agar seluruh upaya penanggulangan bencana dilaksanakan secara cepat dan tepat, dengan orientasi utama pada keselamatan warga serta percepatan pemulihan kondisi masyarakat terdampak.

Baca juga: Wamen UMKM serahkan bantuan sembako ke warga terdampak banjir Sasak

Baca juga: NU ajak masyarakat terlibat aktif aksi solidaritas bencana Sumatra

Pewarta: Rahmatul Laila
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |