Medan (ANTARA) - PT PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Utara sukses memulihkan sistem jaringan kelistrikan di Kota Sibolga pasca-banjir dan tanah longsor.
"Seluruh rangkaian pemulihan dilakukan secara terukur dan mengutamakan keselamatan," ujar General Manager PLN UID Sumatera Utara Mundhakir di Medan, Senin.
Ia mengatakan sejak Minggu (30/11) hingga Senin sore, tim satgas terus bergerak tanpa henti untuk memastikan setiap titik jaringan dalam kondisi aman sebelum diberi tegangan.
"Alhamdulillah, sore ini kami berhasil melakukan manuver penyaluran tegangan 20 kV dari Tarutung menuju Sibolga Julu,” kata dia.
Baca juga: Menkomdigi targetkan pemulihan koneksi di Sumatera dalam 4 hari
Ia mengatakan keberhasilan itu menjadi titik balik penting dalam proses pemulihan kelistrikan di kota tersebut dengan layanan 20 kV telah berhasil masuk, dan akan terus meningkat secara bertahap seiring dengan perbaikan segmen-segmen jaringan lainnya.
"Pemulihan itu berada di rumah sakit, kantor kepolisian, dan sejumlah layanan publik dan sebagian rumah warga sudah kembali menyala. Kami akan selesaikan pemulihan hingga 100 persen," kata dia.
Mundhakir mengatakan keberhasilan itu tak lepas dari seluruh petugas yang bekerja siang dan malam menembus lokasi ekstrem karena terdampak longsor dan banjir.
PLN juga berterima kasih atas dukungan pemerintah daerah, TNI/Polri, relawan, serta masyarakat yang turut memberikan bantuan logistik dan akses selama proses pemulihan berlangsung.
"Sinergi dan kepedulian berbagai pihak menjadi dorongan moral yang sangat berarti bagi petugas di lokasi terdampak," ucapnya.
Pihaknya berharap, seluruh sistem kelistrikan yang terdampak bencana alam di Sumatera Utara dapat dipulihkan sepenuhnya dalam waktu dekat agar aktivitas masyarakat kembali normal dan roda perekonomian dapat bergerak seperti sedia kala.
Baca juga: Prabowo: Listrik di Sumbar hampir 100 persen, air masih dibenahi
Baca juga: ESDM targetkan listrik di Aceh, Sumut dan Sumbar pulih pekan ini
Baca juga: PLN terbangkan genset tambahan untuk Aceh
Pewarta: M. Sahbainy Nasution
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

















































