Jakarta (ANTARA) - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menggandeng Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) untuk pelaksanaan tata laksana pengujian Cesium-137 (Cs-137) pada produk udang sebagai syarat penerbitan Health Certificate (HC) mutu ekspor ke Amerika Serikat (AS).
Kepala Badan Pengendalian dan Pengawasan Mutu Hasil Kelautan dan Perikanan (Badan Mutu) KKP Ishartini mengatakan, pihaknya selaku Certifying Entity (CE) udang bebas Cs-137 telah menandatangani perjanjian kerja sama untuk pelaksanaan tata laksana pengujian Cs-137 pada produk udang.
"Untuk mendukung operasionalisasi skema sertifikasi udang bebas Cs-137 sebagai syarat ekspor ke AS, maka pengujian sampel untuk uji Cs-137 kami percayakan kepada laboratorium BRIN yang berkompeten dan telah mendapatkan approval FDA (US Food and Drug Administration)," kata Ishartini dalam keterangan di Jakarta, Rabu.
Dia menyampaikan penandatanganan dokumen kerja sama guna memperkuat kualitas layanan sertifikasi produk udang bebas Cesium-137 yang akan dikirim ke AS, setelah sebelumnya KKP menggandeng Badan Pengawas Tenaga Nuklir (Bapeten).
Skema Sertifikasi bebas Cs-137 pada udang ekspor ke AS meliputi proses scanning dan testing yang melibatkan instansi yang berkompeten dalam bidang ketenaganukliran, yakni BRIN dan Bapeten.
Ia menuturkan hasil testing oleh kedua lembaga tersebut merupakan prerequisite bagi penerbitan HC mutu oleh KKP. Sementara itu, KKP telah menugaskan personel Inspektur Mutu terlatih untuk melaksanakan official control sesuai ketentuan dalam Import Alert #99-52.
Ruang lingkup kerjasama KKP dan BRIN meliputi penyediaan materi uji, pemindaian, dan pengujian kandungan konsentrasi radioaktif pada hasil kelautan dan perikanan; pertukaran dan pemanfaatan data dan/atau informasi; pelatihan metode/teknologi pemindaian dan pengujian radioaktif.
Selanjutnya penyiapan dan pemanfaatan bersama laboratorium dalam kegiatan pemindaian dan pengujian kontaminasi zat radioaktif pada hasil kelautan dan perikanan; dan pendayagunaan pakar/tenaga ahli terkait dalam proses penyusunan rekomendasi regulasi dan pedoman teknis.
Pembentukan kerja sama antara KKP dan BRIN dalam mendukung sertifikasi bebas Cs-137 oleh otoritas kompeten mutu udang KKP ini merupakan bentuk sinergi lintas sektor mendukung pengembangan industri perikanan melalui fasilitasi ekspor udang.
Indonesia saat ini masih menguasai pasar udang AS dan salah satu dari 3 negara pengekspor udang terbesar ke negara Paman Sam.
Sebelumnya, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono menegaskan pihaknya selaku otoritas kompeten mutu perikanan menjamin produksi ikan dilaksanakan dengan menerapkan standar sanitasi, higiene dan keamanan pangan melalui 9 skema sertifikasi (public certification) dan penerbitan HC mutu untuk pemenuhan persyaratan di negara tujuan ekspor.
Baca juga: Satgas menghentikan PT Luckione setelah impor barang tercemar Cs-137
Baca juga: KKP percepat sertifikasi 920 kontainer udang untuk ekspor ke AS
Pewarta: Muhammad Harianto
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

















































