Kemendikdasmen: Gelar Karya Vokasi PKPLK 2025 etalase inovasi-talenta

2 hours ago 4

Jakarta (ANTARA) - Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi, Pendidikan Khusus, dan Pendidikan Layanan Khusus (Ditjen Pendidikan Vokasi PKPLK) Kemendikdasmen menyelenggarakan Gelar Karya Vokasi PKPLK 2025 sebagai etalase inovasi hingga talenta sekaligus memperkuat ekosistem pendidikan tersebut agar adaptif berdaya saing.

Dirjen Pendidikan Vokasi PKPLK Kemendikdasmen Tatang Muttaqin menyampaikan acara tersebut menjadi etalase capaian transformasi pendidikan vokasi PKPLK yang terus diperkuat melalui kolaborasi dengan dunia usaha dan dunia industri (DUDI) sehingga dapat menghasilkan lulusan yang siap kerja serta memiliki karya nyata yang berdampak bagi masyarakat dan DUDI.

“Di sinilah peserta didik menunjukkan hasil proses belajar yang kontekstual, berbasis projek, dan terhubung dengan kebutuhan industri serta potensi lokal,” katanya di Jakarta, Kamis.

Ia menerangkan Gelar Karya Vokasi PKPLK 2025 menampilkan beragam rangkaian kegiatan, mulai dari Pameran Interaktif Kinerja, Gelar Wicara, Lokakarya Interaktif, Panggung Inovasi Bisnis Vokasi, Bazar dan Expo Ragam Karya, dan Forum Inspiratif Pendidikan Vokasi PKPLK.

Baca juga: Kemendikdasmen Pastikan Layanan Pendidikan Tetap berjalan di Tengah Bencana

Seluruh rangkaian kegiatan tersebut, kata dia, membuka ruang dialog antara peserta didik, pendidik, industri, dan pemangku kepentingan lainnya untuk memperkuat sinergi dan memperluas peluang kerja serta wirausaha lulusan vokasi PKPLK.

Ia menjelaskan kegiatan itu tidak hanya menjadi perayaan keberhasilan program dan kreativitas, namun juga penguatan kepercayaan publik bahwa pendidikan vokasi PKPLK mampu menyiapkan sumber daya manusia unggul yang siap berkontribusi bagi pembangunan nasional.

Salah satu murid berasal dari SMKN 2 Batusangkar, Kabupaten Tanah Datar, Provinsi Sumatra Barat yang menjadi peserta kegiatan itu, Haziful Habil, menyampaikan kegiatan itu menjadi ruang untuk berbagi praktik baik, khususnya teaching factory (tefa) berbasis keunggulan wilayah di sekolah.

“Kami tidak hanya memamerkan produk, tetapi juga belajar mempresentasikan hasil belajar, produk, dan belajar terkait peluang bagi lulusan. Ini menjadi pengalaman berharga bagi kami sebagai peserta didik SMK,” katanya.

Baca juga: Kemendikdasmen kampanyekan "Anak Indonesia Hebat" penguatan PAUD Kudus

Baca juga: Kemendikdasmen tampilkan capaian dampak kinerja vokasi PKPLK

Baca juga: Kemendikdasmen relaksasi SPMB wilayah bencana, gabungkan TKA dan rapor

Pewarta: Hana Dewi Kinarina Kaban
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |