Jakarta (ANTARA) - Penyelenggaraan turnamen Rally Raid Adventure (IRRA) 2025 diharapkan menjadi penanda era baru rally raid di Indonesia.
Turnamen perdana tersebut diikuti sebanyak 24 mobil dan 29 motor yang terdiri dari terdiri dari 7 Kelas untuk mobil dan 3 Kelas untuk sepeda motor ini berlangsung di kabupaten Majalengka dan Indramayu pada 3-6 Desember lalu.
"Rally raid berbeda dengan cabang motorsport lainnya...punya keunikan tersendiri yang tidak ada pada motorsport lain. Menariknya lagi, di IRRA suasana kebersamaan lebih terasa ketimbang balapannya. Jika ada yang mengalami kendala, peserta lain malah membantu. Hal itu tidak pernah saya rasakan di motorsport lain,” papar Ketua Pelaksana IRRA 2025 Rifat Sungkar dalam keterangan resmi, Sabtu.
Selama empat hari para peserta menempuh beragam medan dengan total jarak lebih dari 400 kilometer.
Menurut Rifat, melihat tingginya minat peserta dari berbagai daerah, keberhasilan penyelenggaraan, dan antusias komunitas memberi tanda bahwa rally raid memiliki ruang tumbuh yang luas di Indonesia.
TAKA Motorsport selaku penyelenggara event ini mengapresiasi mendalam kepada seluruh mitra, tim marshal, tenaga medis, komunitas overland dan off-road, serta para peserta yang telah ikut membangun tonggak pertama rally raid Indonesia.
Sebagai bagian dari komitmen IRRA untuk menghadirkan manfaat yang lebih luas, juga diluncurkan program sosial bertajuk IRRA Peduli.
Bekerja sama dengan BSI Maslahat, IRRA Peduli merupakan charity untuk membantu korban bencana alam di berbagai wilayah Indonesia, khususnya di Sumatera dan Jawa Barat. Program ini dimulai pada 13 Desember 2025 yang kemudian akan digaungkan melalui kanal media sosial resmi IRRA.
IRRA Peduli membuka kesempatan bagi peserta, komunitas, dan publik untuk turut memberikan donasi serta dukungan kemanusiaan.
Setiap sumbangan yang masuk akan digandakan oleh BSI Maslahat sehingga nilanya semakin besar. Kehadiran IRRA Peduli sekaligus menegaskan bahwa IRRA bukan hanya ajang kompetisi, tetapi juga platform solidaritas dan kontribusi bagi masyarakat.
Baca juga: IRRA usung format terjangkau, tarik minat peserta internasional
Pewarta: Fajar Satriyo
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
