Jakarta (ANTARA) - PT Indomobil Emotor Internasional (IEI) meluncurkan skuter listrik Sprinto pada pameran Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW) 2025 yang berlangsung pada 21–30 November di ICE BSD Tangerang, Banten.
Model tersebut menjadi bagian dari upaya perusahaan menambah pilihan kendaraan listrik roda dua untuk kebutuhan mobilitas masyarakat perkotaan.
"Sprinto kami hadirkan sebagai representasi mobilitas modern yang bisa diakses semua kalangan. Desain sporty, performa agresif, dan fitur yang lengkap kami rangkai agar pengguna merasakan pengalaman berkendara yang aman, nyaman, dan menyenangkan," kata CEO PT Indomobil Emotor Internasional Pius Wirawan dalam rilis pers, Sabtu.
Baca juga: United E-Motor luncurkan enam varian warna motor listrik C2000
Pius mengatakan Sprinto dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan mobilitas masa kini dengan mengutamakan aspek desain, performa, dan pengalaman berkendara.
Sprinto menggunakan pendekatan desain yang menggabungkan tampilan sporty dan futuristik. Bagian depan mengusung panel-panel bergaya tegas, sementara lampu belakang memakai Arc Tail Light untuk visibilitas malam hari. Geoforce Ready Panel turut disematkan sebagai bagian dari integrasi desain dengan fitur digital.
Dimensi kendaraan memiliki panjang 1.980 mm, lebar 745 mm, dan tinggi 1.115 mm dengan ground clearance 150 mm, yang disiapkan untuk kebutuhan berkendara di lingkungan perkotaan.
Baca juga: Wottan resmi luncurkan Storm-X untuk pasar Eropa
Untuk performa, Sprinto dibekali motor listrik 3.5 kW dengan torsi 195 Nm. Hasil uji internal mencatat akselerasi 0–50 km/jam dalam 6,4 detik dengan kecepatan puncak 95 km/jam. Baterainya 2.45 kWh yang diklaim memberikan jarak tempuh hingga 110 km.
Model ini juga menyediakan 3-Speed Feature, Boost Mode, serta fitur keselamatan seperti Traction Control System, Combi Brake Assist, Hill Start Assist, Regenerative Braking, Anti-Theft Alarm, dan perlindungan IP67.
Untuk kenyamanan, Sprinto dilengkapi Keyless Start, Push Assist Mode, Reverse Mode, ruang penyimpanan luas, Emergency Mode, serta sistem hiburan melalui Active Bluetooth Speaker. Suspensinya menggunakan Telescopic Fork di bagian depan dan Hydraulic Coil Spring di bagian belakang.
Baca juga: EV dan skuter listrik China curi perhatian dalam pameran di Kamboja
Kendaraan tersebut terhubung dengan aplikasi Indonesia eMotor yang menyediakan pemantauan kondisi baterai, pembaruan perangkat lunak (OTA Update), lokasi kendaraan, hingga odometer digital. Aplikasi itu juga menyediakan layanan bantuan dan pemesanan layanan purnajual.
Marketing Head PT Indomobil Emotor Internasional Carla Karina menyampaikan integrasi digital menjadi bagian dari pengembangan Sprinto agar pengalaman pengguna dan pemantauan kendaraan dapat dilakukan lebih mudah.
"Kami ingin pengalaman digital dan fisik pengguna saling terhubung untuk menciptakan mobilitas yang lebih efisien dan menyenangkan," kata Carla.
Baca juga: TVS akan kirimkan 1.000 skuter listrik iQube dalam waktu 10 hari
Selama GJAW 2025, pengunjung dapat mengikuti aktivitas interaktif seperti Wall Message, IM Shoot, Spin Wheel, serta uji kendara untuk mengenal fitur dan performa kendaraan tersebut. Sejumlah hadiah tambahan seperti diskon dan perlengkapan berkendara juga disediakan melalui program promosi.
Sprinto dipasarkan dengan harga Rp25,5 juta (OTR Jakarta) dan sudah dapat dipesan langsung selama pameran berlangsung.
Baca juga: Ola Electric jual 30 ribu skuter elektrik di India pada April
Pewarta: Fathur Rochman
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.


















































