Twitch dikabarkan mulai menguji streaming video vertikal

4 hours ago 2

Jakarta (ANTARA) - Layanan livestreaming Twitch, yang dimiliki oleh Amazon, mengumumkan dalam acara tahunan TwitchCon awal tahun ini mereka akan memasuki ruang video vertikal.

Kini, uji coba alpha awal tersebut telah diluncurkan dengan beberapa streamer, menurut temuan dari penyedia intelijen pasar AppSensa, dikutip dari TechCrunch, Kamis (17/7).

Dalam pembaruan terbaru, perusahaan itu menemukan referensi tentang uji coba video vertikal dan informasi tentang fitur-fitur yang akan ditawarkan dalam streaming baru ini.

Setelah sepenuhnya diluncurkan, fitur ini akan membuat Twitch lebih kompetitif dibandingkan layanan video vertikal populer seperti TikTok, Instagram Reels, dan YouTube Shorts.

Uji coba Twitch belum meluas saat ini, karena penelitian AppSensa hanya menemukan sedikit referensi dalam kode aplikasi yang menyebutkan bahwa uji coba akan berfokus pada "beberapa streamer" untuk sementara waktu.

Baca juga: Twitch hadirkan fitus Story berbentuk video di aplikasi mobile

Perusahaan itu juga menemukan mode teater vertikal dengan elemen antarmuka khusus dan opsi untuk beralih antara format video klasik Twitch dan format vertikal baru.

Ketika pengguna pertama kali menemukan fitur ini, mereka akan melihat dialog edukasi yang bertuliskan "video vertikal sudah tiba," dan diingatkan bahwa ini masih dalam tahap uji coba serta mereka dapat beralih ke tampilan klasik kapan saja.

AppSensa juga mencatat bahwa implementasi saat ini mencakup pengelolaan izin untuk akses kamera dan mikrofon, sebagaimana diperlukan oleh platform seluler, yang mengindikasikan bahwa aplikasi ini akan digunakan untuk livestreaming.

Ketika dimintai komentar, Twitch menolak untuk memberikan detail lebih lanjut tentang uji coba tersebut, hanya menyatakan bahwa mereka telah mengumumkan dalam pidato utama di TwitchCon Rotterdam awal tahun ini bahwa mereka akan memulai uji coba dengan sejumlah kecil saluran selama musim panas.

Seorang juru bicara menambahkan bahwa uji coba tersebut akan diperluas ke lebih banyak pengguna pada akhir tahun ini.

Selama TwitchCon, perusahaan juga mengumumkan bahwa mereka akan mencoba streaming dual-format dan 2K dengan sejumlah kecil saluran.

Baca juga: Twitch luncurkan umpan penemuan serupa TikTok untuk semua pengguna

Baca juga: Twitch hadirkan feed bergaya TikTok akhir bulan ini

Baca juga: Twitch "mengakhiri dukungan" untuk aplikasi Nintendo Switch

Penerjemah: Fathur Rochman
Editor: Mahmudah
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |