Jakarta (ANTARA) - Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya mengungkapkan momen kedekatan Presiden RI Prabowo Subianto dan Presiden Prancis Emmanuel Macron terlihat saat Prabowo menceritakan tentang sejarah Candi Borobudur.
Momen tersebut, kata Seskab Teddy, terjadi saat Presiden Prabowo mengemudikan sendiri mobil golf boogie yang membawa Presiden Macron, Brigitte Macron dan putra Presiden Prabowo, Didit Hediprasetyo dari pelataran Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, menuju tangga utama candi itu.
"Keakraban keduanya tampak jelas terlihat dari percakapan santai dan penjelasan Prabowo tentang sejarah serta keistimewaan Borobudur," kata Seskab Teddy, seperti dikutip dari salah satu unggahan melalui akun resmi Instagramnya @sekretariat.kabinet pada Jumat.
Seskab Teddy menjelaskan momen kedekatan kedua kepala negara itu juga terlihat saat berjabat tangan erat ketika foto bersama di pelataran Candi Borobudur.
Baca juga: Fadli Zon ceritakan Macron berhasil gapai patung Buddha di Borobudur
Baca juga: Indonesia-Prancis teken kerja sama strategis kebudayaan di Borobudur
Adapun Presiden Prabowo dan Presiden Macron memberikan pernyataan terkait kunjungan mereka ke Candi Borobudur usai berkeliling dari pelataran hingga menaiki puncak selama sekitar 45 menit.
"Adalah kehormatan bagi saya sebagai Presiden Republik Indonesia untuk hari ini menemani sahabat saya, Presiden Republik Prancis," kata Presiden Prabowo dalam pernyataan di pelataran Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, Kamis (29/5).
Presiden menyambut kedatangan Presiden Macron dan delegasi di Candi Borobudur yang merupakan mahakarya dari peradaban wangsa Syailendra.
Di depan para tamu, Presiden menekankan bahwa Borobudur telah ditetapkan oleh UNESCO sebagai warisan budaya dunia yang kaya akan sejarah dan makna spiritual.
"Indonesia sebagai bangsa yang mempunyai filosofi, dasar negara adalah Pancasila menghormati semua agama dan semua kepercayaan," kata Presiden.
Kunjungan Presiden Macron, Brigitte Macron dan delegasi ke Candi Borobudur pada Kamis (29/5) ini menjadi penutup dari rangkaian kunjungan resmi Presiden Macron selama di Indonesia sejak 27-29 Mei 2025.
Setelah Indonesia, Presiden Macron melanjutkan lawatan kenegaraannya ke Singapura, sebagai bagian dari kunjungan resmi di kawasan Indo-Pasifik.*
Baca juga: Dibantu Didit, Prabowo-Macron selfie bersama wartawan di Borobudur
Baca juga: HNW harap Prabowo ajak lebih banyak negara dukung Palestina merdeka
Pewarta: Mentari Dwi Gayati
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2025