Jakarta (ANTARA) - Atlet selancar ombak Indonesia mendominasi semifinal Liga Surfing Dunia (World Surf League) Qualifying Series (QS) 2000 Manokwari Pro di Pantai Petrus Kafiar Amban, Manokwari, Papua Barat, Jumat.
Ketut Agus berhasil mengamankan tempat di semifinal setelah unggul dari rekan senegaranya Westen Hirst pada Heat 1 babak perempat final dengan catatan 13,34 poin berbanding 9,83 poin.
Pada babak empat besar, Sabtu (29/11), Agus akan bertemu dengan I Made Ariyana yang mengumpulkan nilai 11,83 poin lebih unggul dari I Nyoman Artana dengan 10,37 untuk mencapai semifinal.
Tahun lalu, Agus menempati posisi kedua dalam QS pertamanya setelah pulih dari cedera selama enam bulan.
Baca juga: Ketut Agus tempati No.1 Asia WSL QS usai juarai Korea Open 2025
Tahun ini, peselancar berusia 24 tahun itu berharap dapat meraih hasil yang lebih baik. Berada di peringkat keempat dalam peringkat QS wilayah Asia, Agus tidak terlalu memikirkan komitmennya untuk Challenger Series.
"Tujuan saya cuma ke sana, menangkap beberapa ombak, dan bersenang-senang," kata Agus, dikutip dari laman resmi WSL, Jumat.
"Saya tidak punya rencana atau strategi, saya hanya memilih ombak bagus ketika itu prioritas saya."
Sementara itu, Dylan Wilcoxen dan I Made Mahendra masih harus melewati tantangan perempat final dengan masing-masing bertemu peselancar Jepang Yuma Nagasawa dan Ikko Watanabe.
Baca juga: Event surfing internasional di Manokwari diikuti lima negara
Di sektor putri, Indonesia telah memastikan tempat di final dengan Jasmine Studer dan Kya Huer bertemu di semifinal yang akan berlangsung Sabtu (29/11). Sementara, dua tempat lainnya diisi peselancar Jepang yakni Anon Matsuoka dan Renon Matsuyama.
Representatif WSL Alex Hontaria menjelaskan Manokwari Pro WSL QS 2000 terdiri atas empat divisi, yaitu opening men senior 40 orang, junior men 28 orang, women senior 16 orang, dan women junior 10 orang.
Sekitar 30 persen dari total peserta 94 orang berasal dari Amerika, Australia, Brasil, Inggris, dan Jepang. Sisanya, berasal dari berbagai wilayah di Indonesia, termasuk atlet selancar lokal.
Baca juga: Tim selancar ombak Indonesia tambah dua tiket untuk Asian Games 2026
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
