Jakarta (ANTARA) - Pembalap Pertamina Enduro VR46 Racing Team Franco Morbidelli absen di grand prix Ceko.
Pembalap asal Italia tersebut absen karena dibekap cedera bahu kiri setelah kecelakaan yang dialaminya di sprint race GP Jerman pada akhir pekan lalu.
"Setelah dua hari menjalani pemeriksaan medis, sesi fisioterapi, dan istirahat, kami memutuskan bersama tim untuk melewatkan GP di Brno ini," kata Franco Morbidelli dikutip dari MotoGP, Jumat.
Baca juga: Alex sebut podium di GP Jerman beri motivasi tinggi pascacedera
"Memang selalu sulit mengambil keputusan seperti ini, tetapi setelah kecelakaan parah seperti yang saya alami di Sachsenring – dan di momen kejuaraan ini sebelum jeda musim panas – rasanya tidak masuk akal untuk mengambil risiko, karena rasa sakitnya masih terasa,” imbuhnya.
Ajang GP Ceko dijadwalkan berlangsung di Sirkuit Brno mulai Minggu mendatang.
Absennya Morbidelli tentu menjadi kerugian besar bagi tim Pertamina Enduro VR46 Racing Team.
Morbidelli mengaku bahwa momen untuk menjalani masa absen ini sangatlah tidak mudah.
Baca juga: Cerita Rossi tentang livery spesial VR46 di Sirkuit Mugello
Meski demikian Morbidelli mengatakan bahwa mendapatkan dukungan moral yang sangat berarti dari seluruh tim dan berharap mampu menyelesaikan proses pemulihan.
"Tentu saja, ini bukan momen yang mudah, namun saya menerima banyak dukungan dari seluruh tim saya, VR46 Riders Academy, dan semua penggemar yang menantikan saya pulih sepenuhnya," ujar Morbidelli.
Meski absen, Morbidelli nantinya akan tetap bersama dengan tim di Sirkuit Brno untuk bekerja dalam analisa jalannya balapan.
"Akhir pekan ini saya akan berada di Brno karena saya ingin terus bekerja dengan staf saya, dan tim memberi saya kesempatan untuk melanjutkan program fisioterapi di trek agar dapat kembali ke Austria dalam kondisi pulih semaksimal mungkin," ujar Morbidelli.
Baca juga: Morbidelli alami trauma servikal setelah kecelakaan di GP Spanyol
Pewarta: Fajar Satriyo
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
