Batam (ANTARA) - Perum Bulog Kantor Cabang Batam, Kepulauan Riau (Kepri), menyiapkan 25 ton beras tambahan untuk menyambut Hari Raya Idul Adha 1446 H guna memastikan stok beras mencukupi kenaikan permintaan menjelang perayaan hari besar keagamaan tersebut.
Pemimpin Bulog Kantor Cabang Batam Guido XL Pereira menyampaikan bahwa pihaknya telah menerima sebanyak 25 ton beras pada Kamis dini hari.
"Sebanyak 25 ton beras masuk ke Gudang Bulog Karimun sebagai tambahan. Ini karena target sebelumnya yakni 100 ton sudah tercapai jadi kami tambah lagi," ujarnya saat dihubungi di Batam, Kamis.
Ia mengatakan bahwa stok beras medium di Gudang Bulog Batu Merah Batam saat ini mencapai sekitar 3.661 ton, sementara di Gudang Bulog Tanjung Balai Karimun terdapat sekitar 564 ton. Adapun untuk beras premium di gudang Batam tersedia sekitar 20 ton.
Dengan kebutuhan bulanan sekitar 250 ton di Batam, stok yang tersedia cukup untuk mencukupi konsumsi masyarakat tujuh hingga delapan bulan ke depan.
Sementara itu, untuk wilayah Karimun yang memiliki kebutuhan bulanan sekitar 100 ton, stok saat ini diperkirakan aman untuk lima hingga enam bulan ke depan.
Selain itu, Bulog Batam juga sedang mengejar target penyaluran bantuan pangan. Dari total target 120 ton (120.000 kg), hingga 28 Mei 2025 realisasi sudah mencapai 101,5 ton atau 85 persen.
Bulog juga akan berpartisipasi dalam Operasi Pasar Murah (OPM) yang diselenggarakan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Batam pada 2 hingga Juni 2025.
"Biasanya dalam kegiatan seperti ini, pembelian beras bisa mencapai 25 ton. Bulog bersama distributor dan instansi terkait akan ikut berpartisipasi dalam kegiatan OPM tersebut," ujar Guido.
Dengan persiapan stok beras di kedua wilayah tersebut, Bulog Batam memastikan ketersediaan beras mencukupi untuk kebutuhan masyarakat.
Baca juga: Bulog Batam tambah pasokan beras 1.200 ton menjelang akhir tahun
Baca juga: Bulog datangkan 100 ton beras ke Natuna
Baca juga: Wamentan: Bulog jadi solusi harga gabah di daerah sulit terjangkau
Pewarta: Amandine Nadja
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2025