Jakarta (ANTARA) - Wakil Menteri Haji dan Umrah Dahnil Anzar Simanjuntak melantik lebih dari 400 pejabat struktural dan vertikal Kementerian Haji dan Umrah pada Jumat, yang berlangsung secara hibrida di Masjid Al Ikhlas, Kemenhaj, Jakarta.
Dalam amanatnya, Dahnil menyampaikan bahwa percepatan pelantikan ini dilakukan untuk memperkuat struktur organisasi dari pusat hingga tingkat daerah.
“Ini adalah langkah percepatan atau akselerasi dari kita semuanya, agar kemudian struktur dari Kementerian Haji dan Umrah sampai pada tingkat di bawah, di tingkat wilayah, tingkat kabupaten, dan kota, maupun pada tingkat-tingkat di bawahnya lagi, itu bisa diakselerasi,” ujar Dahnil.
Ia menekankan kembali pesan Menteri Haji dan Umrah sebelumnya bahwa pelantikan di masjid mengandung makna simbolik bahwa para pejabat yang dilantik akan mengurus tamu-tamu Allah. Karena itu, Dahnil menegaskan pentingnya integritas sebagai wajah utama Kementerian.
Baca juga: Penerbitan visa jamaah reguler dijadwalkan mulai 8 Februari 2026
“Wajah integritas harus menjadi wajah utama Bapak Ibu di daerah nanti. Jangan sekali-kali mengkhianati amanah yang diberikan,” katanya.
Ia juga menekankan nilai antikorupsi, antimanipulasi, dan anti-rente sebagai prinsip kerja yang harus dijunjung tinggi.
Dahnil mengingatkan penyelenggaraan haji dan umrah berada dalam sorotan publik dan membutuhkan kinerja optimal. Rentang komando yang kini lebih jelas diharapkan dapat memperkuat koordinasi antara pusat dan daerah.
“Ada sorotan mata yang sangat tajam kepada kita semuanya. Di tengah sorotan dan harapan itu, kita harus menjawab dengan kinerja terbaik,” ujarnya.
Baca juga: BSI dan Kemenhaj tingkatkan kualitas layanan keuangan bagi jamaah haji
Baca juga: Kemenhaj sebut pelunasan haji diberikan setelah lolos kesehatan
Ia mengajak seluruh pejabat bekerja sebagai satu tim dari pusat hingga daerah agar pelayanan haji dan umrah semakin baik.
“Oleh sebab itu, mari sama-sama membantu Presiden, membantu Pak Menteri, dan membantu Kementerian Haji dan Umrah ini agar menjadi penyelenggara haji dan pengelolaan haji yang lebih baik,” ujar Dahnil.
Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: Bernadus Tokan
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.


















































