Singapura--(ANTARA/Business Wire)-- Sidra Capital resmi bergabung di Bursa Suq Al-Sila’ (BSAS) sebagai peserta perdagangan komoditas bersama berbagai bank sentral, bank komersial global, dan lembaga keuangan multilateral internasional.
BSAS adalah platform perdagangan komoditas di Malaysia yang dirancang untuk mendukung pengelolaan likuiditas dan pembiayaan Islam oleh lembaga keuangan Islam. BSAS telah menjadi platform terkemuka untuk transaksi tawarruq dengan nilai perdagangan harian rata-rata sekitar AS$10 miliar, mengalami peningkatan signifikan dari AS$20 juta saat diluncurkan pada tahun 2009.
“Sidra Capital adalah pemain terdepan dalam hal manajemen aset Islam dengan spesialisasi real estat dan keuangan swasta. Seiring perluasan jejak kami di Asia Pasifik, kami melihat potensi luar biasa untuk solusi yang sesuai dengan Syariah. Dan memiliki akses langsung ke salah satu platform yang paling banyak digunakan untuk transaksi tawarruq memperkuat keunggulan kompetitif kami,” kata Ghassan Soufi, Vice Chairman Sidra Capital.
“Tawarruq atau murabahah komoditas adalah solusi yang sangat praktis untuk mengatasi pembatasan syariah atas pelaksanaan transaksi keuangan. Kami akan memasuki pasar kredit swasta di Asia Pasifik, dan akses ke BSAS meningkatkan kemampuan kami untuk menutup transaksi dengan lebih efisien dan hemat biaya,” kata Arif Rahim, CEO Sidra Capital Singapore.
Biasanya transaksi tawarruq dalam pembiayaan Islam difasilitasi melalui broker atau perantara yang melakukan perdagangan di bursa komoditas global seperti London Metal Exchange. Pendirian BSAS, bagian dari grup Bursa Malaysia Berhad yang terdaftar secara publik, memungkinkan lembaga keuangan bertransaksi secara langsung di platform ini sehingga meningkatkan efisiensi karena tanpa perantara dan memanfaatkan teknologi mutakhir.
Pengumuman ini dianggap sah dan berwenang hanya dalam versi bahasa aslinya. Terjemahan-terjemahan disediakan hanya sebagai alat bantu, dan harus dengan penunjukan ke bahasa asli teksnya, yang adalah satu-satunya versi yang dimaksudkan untuk mempunyai kekuatan hukum.
Contacts
Sarah Abuzeid
Corporate Communications Division
Sumber: Sidra Capital
Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2025