Jakarta (ANTARA) - Duta Besar Selandia Baru untuk Indonesia Phillip Taula mengungkapkan kesiapan pihaknya mendukung dan menyukseskan program-program prioritas pemerintah Indonesia di bawah Presiden Prabowo Subianto.
“Selandia Baru siap mendukung prioritas Presiden Prabowo dan pemerintahan Indonesia di bidang manapun yang kami sanggupi,” kata Dubes Taula saat memberi sambutan dalam acara Sumba Barat Bercerita di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, Sabtu.
Sektor-sektor yang siap didukung Selandia Baru antara lain ketahanan pangan dan energi, pengentasan kemiskinan, ekonomi hijau, dan pembangunan berkelanjutan, kata dia.
Menurut Dubes, Selandia Baru berkomitmen menjadikan kerja sama di bidang pengembangan sumber daya manusia dan pengentasan kemiskinan sebagai prioritas dalam kerja sama pembangunan bilateral dengan Indonesia.
Sebagai bukti konkret komitmen dalam membantu pengentasan kemiskinan, Selandia Baru memberi dukungan pendanaan dan teknis terhadap program Nusatani yang digagas organisasi nirlaba SurfAid untuk pemberdayaan daerah terpencil, salah satunya Kabupaten Sumba Barat di Nusa Tenggara Timur.
Taula mengatakan, keberhasilan program tersebut dalam memberdayakan ekonomi dan kesehatan masyarakat Sumba Barat merupakan salah satu buah manis dari kerja sama bilateral Indonesia-Selandia Baru.
Program Nusatani merupakan inisiatif baik yang pelaksanaannya patut diperluas ke daerah-daerah lain di Indonesia, kata dia, sembari menegaskan komitmen pihak Selandia Baru untuk terus mendukung agenda pemberdayaan masyarakat itu.
“Meski Selandia Baru memiliki keterbatasannya sendiri karena negara kami yang kecil, kami memiliki berbagai hal yang bisa dikerjasamakan dengan Indonesia dan kami bertekad melanjutkan kerja sama itu,” kata dia.
Menyoroti program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas pemerintah Presiden Prabowo, Dubes Taula mengatakan siap menyumbangkan gagasan dan pengalaman Selandia Baru untuk program tersebut, termasuk dengan mengintegrasikan kesuksesan skema Nusatani.
“Baru empat bulan di Indonesia, saya sudah mendengar begitu banyak soal program Makan Bergizi Gratis. Saya melihat potensi yang kuat untuk belajar dari model yang dikembangkan dalam program Nusatani untuk program tersebut,” kata Taula.
Baca juga: Indonesia bertekad kuatkan kemitraan komprehensif dengan Selandia Baru
Baca juga: Selandia Baru: Kerja sama bilateral wujudkan pemberdayaan desa di NTT
Pewarta: Nabil Ihsan
Editor: Primayanti
Copyright © ANTARA 2025
