Pemprov DKI sudah bahas rencana IPO Bank DKI bersama OJK

2 days ago 2
OJK menyambut baik niat Pemprov Jakarta untuk membawa Bank DKI melantai di bursa

Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah membahas rencana Initial Public Offering (IPO) Bank DKI bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengatakan pada Kamis (15/5) juga telah menerima kunjungan dari OJK dan Bank DKI. Salah satu pembahasan dalam pertemuan tersebut adalah mengenai IPO Bank DKI yang belum mendapatkan izin dari OJK.

"Kemarin kami kedatangan tamu OJK bersama dengan Bank DKI, salah satunya adalah membahas tentang hal tersebut (pengantongan izin OJK bagi Bank DKI untuk IPO)," kata Pramono di Jakarta Barat, Jumat.

Baca juga: Bank DKI luncurkan kartu transportasi terintegrasi JakMob

Kendati demikian Pramono tak merinci isi pembicaraan tersebut dan menyatakan bahwa hal itu akan disampaikan langsung oleh pihak Bank DKI dan OJK.

Namun, dia menegaskan bahwa OJK menyambut baik niat Pemprov Jakarta untuk membawa Bank DKI melantai di bursa.

Sebelumnya, Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae mengatakan hingga saat itu belum mendapat pengajuan IPO dari Bank DKI.

Baca juga: OJK menilai prospek IPO bagi perbankan tahun ini masih positif

Meski demikian, Dian menyebut OJK senantiasa mendorong bank untuk terus memberikan nilai tambah strategis bagi seluruh pemangku kepentingan (stakeholders) dan mendukung pendalaman pasar keuangan.

"Salah satunya dengan melakukan penawaran umum perdana saham guna memperkuat permodalan dalam rangka pertumbuhan bisnis, meningkatkan transparansi dan tata kelola dengan status perusahaan terbuka," kata Dian.

Selain itu, Dian menyebut OJK mendorong semua BPD untuk bisa IPO ataupun menerbitkan obligasi.

Baca juga: Layanan transfer antarbank Bank DKI sudah kembali normal

Akan tetapi, kata dian, dalam rangka suksesnya IPO tersebut dan perlindungan terhadap investor, seluruh BPD akan diarahkan untuk memenuhi prasyarat mendasar.

Misalnya yaitu disiplin fiskal pemerintah daerah, profesionalisme, tata kelola, rentabilitas dari bank, dan rating yang baik dari lembaga pemeringkat yang kredibel.

Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |