Jakarta (ANTARA) - Menteri Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman mengapresiasi komitmen PT Pertamina (Persero) sebagai salah satu badan usaha milik negara (BUMN), yang secara konsisten membina dan memperkuat pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Indonesia.
Menurut Maman, dalam keterangannya di Jakarta, Kamis, peran Pertamina sangat strategis dalam memperluas akses pasar dan meningkatkan kompetensi UMKM melalui pembinaan yang berkelanjutan.
"Sudah ada 66.000 UMKM menjadi binaan Pertamina dan diharapkan bisa semakin bertambah dan memiliki kualitas produk yang bagus dan harus tetap dijaga," ujarnya.
Sebelumnya, saat membuka Pertamina Small Medium Enterprise Expo (SMEXPO) 2025, di Tangerang Selatan, Banten, Selasa (25/11), Menteri UMKM menilai kehadiran SMEXPO membuktikan UMKM binaan BUMN mampu tampil dengan kualitas yang semakin baik dan relevan dengan kebutuhan pasar.
"SMEXPO merupakan program Pertamina untuk menunjukkan bahwa produk-produk UMKM yang dibawa Pertamina ini sudah sukses," ujarnya.
Ia berharap SMEXPO dapat terus dikembangkan dan menjangkau lebih banyak pelaku usaha.
Direktur Utama Pertamina Simon Aloysius Mantiri menegaskan komitmen perusahaan untuk terus mendorong UMKM agar tidak hanya bertahan, tetapi tumbuh dan berdaya saing.
"Sampai hari ini, lebih dari 66 ribu UMKM didampingi oleh Pertamina. Di tengah pandemi 2020, kita ciptakan Pertamina SMEXPO, yang awalnya virtual expo, kemudian berkembang menjadi platform marketplace digital untuk UMKM binaan," kata Simon.
Simon juga menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam memperkuat fondasi UMKM nasional.
Menurutnya, Pertamina tidak bekerja sendiri, tetapi berlandaskan kekuatan pentaheliks, yakni pemerintah, lembaga, akademisi, komunitas, media, dan pelaku UMKM.
"Melalui kolaborasi inilah UMKM dapat menjadi motor ekonomi kerakyatan yang tangguh dan berkelanjutan, serta bisa berdiri di atas kaki sendiri," ujarnya.
SMEXPO merupakan pameran tahunan yang diselenggarakan Pertamina sebagai bagian dari pembinaan UMKM binaan.
Selain pameran, ajang tersebut juga menggelar program pengembangan UMKM yang mencakup pelatihan, coaching, workshop, marketplace dan business matching dengan tujuan membantu UMKM naik kelas, memperluas pasar, dan menembus pasar global.
Baca juga: Menteri UMKM sebut pentingnya tingkatkan kualitas demi pacu daya saing
Baca juga: Pertamina SMEXPO 2025 Resmi Dibuka, Wujudkan Kolaborasi untuk UMKM Naik Kelas
Pewarta: Kelik Dewanto
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
