Jakarta (ANTARA) - Indonesian Basketball League (IBL) bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) dan Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) dalam rangka memperkuat upaya menciptakan kompetisi yang sehat dengan membangun ekosistem basket yang aman, bersih, dan bebas dari penyalahgunaan narkoba.
Kepala BNN Irjen Pol Suyudi Ario Seto dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Rabu, mengapresiasi langkah IBL yang disebutnya sebagai inisiatif penting untuk menjaga lingkungan olahraga dari ancaman narkotika.
Ia menegaskan bahwa olahraga memiliki peran strategis dalam pembentukan karakter positif generasi muda, sehingga seluruh unsur pendukungnya perlu terus diperkuat.
Dalam pertemuan tersebut, IBL, BNN, dan Perbasi membahas langkah konkret untuk memperluas kerja sama yang mencakup edukasi bagi atlet, sosialisasi ke publik, serta kampanye kesadaran mengenai bahaya penyalahgunaan narkoba. Kolaborasi ini diposisikan sebagai upaya preventif yang menyasar komunitas basket secara menyeluruh.
Sekjen DPP Perbasi Nirmala Dewi dan Kepala Bidang Legal dan Etik Fritz Edward Siregar yang hadir dalam pertemuan ketiga pemangku kepentingan di Kantor BNN Jakarta, Selasa (25/11), menyatakan dukungan penuh terhadap penguatan integritas kompetisi dan kesehatan atlet, serta menyebut langkah ini sejalan dengan agenda federasi dalam menjaga kualitas pembinaan basket di Indonesia.
Baca juga: Manajer sebut Dewa United Banten belajar banyak dari klub di Eropa
Direktur Utama IBL Junas Miradiarsyah menegaskan bahwa liga turut bertanggung jawab secara sosial khususnya dalam upaya pencegahan narkotika, di samping menghadirkan kompetisi bola basket.
Ia menyampaikan kesiapan IBL untuk terlibat aktif dalam program edukasi, kampanye publik, dan berbagai inisiatif preventif lain yang dikoordinasikan bersama BNN dan Perbasi.
Sinergi antara ketiga lembaga tersebut bertujuan menjadi fondasi jangka panjang dalam menciptakan budaya basket yang bersih dan sehat. Kolaborasi ini juga diarahkan untuk memperkuat pemahaman atlet dan komunitas basket tentang pentingnya menjaga lingkungan olahraga dari pengaruh negatif narkoba.
Kunjungan ke BNN tersebut menjadi langkah awal untuk rangkaian kegiatan bersama yang akan dilakukan secara berkelanjutan. BNN dan Perbasi menyambut baik komitmen IBL yang bersifat proaktif, terutama dalam memperluas jangkauan edukasi hingga ke level klub dan pemain muda.
Sebagai tindak lanjut, IBL akan menggelar program sosialisasi antinarkoba kepada para pemain yang akan tampil pada IBL GoPay 2026 yang dijadwalkan berlangsung mulai 10 Januari 2026.
Baca juga: Yeremia gabung Rajawali setelah Bima Perkasa absen musim depan
Baca juga: Aymane Garudi Arip merapat ke Tangerang Hawks
Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
















































