Humaniora kemarin, rotasi di PBNU dan paket MBG korban bencana Sumut

2 weeks ago 14

Jakarta (ANTARA) - Sejumlah berita humaniora kemarin yang masih menarik untuk dibaca, mulai dari PBNU rotasi Gus Ipul dan empat orang lainnya untuk transformasi organisasi hingga BGN kirim 1.500 paket MBG untuk korban bencana di Sumatera Utara.

1. PBNU rotasi Gus Ipul dan empat orang lainnya untuk transformasi organisasi

Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf merotasi lima orang pejabat, termasuk Saifullah Yusuf atau Gus Ipul, sebagai salah satu langkah transformasi organisasi yang tengah mengalami polemik kepemimpinan internal tersebut.

Berita selengkapnya bisa dibaca di sini

Baca juga: PBNU rotasi Gus Ipul dan empat orang lainnya untuk transformasi organisasi

2. Menhut kejar restorasi 31 ribu ha kawasan konservasi TN Tesso Nilo

Menteri Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni memastikan upaya restorasi Taman Nasional Tesso Nilo akan terus dilakukan, dengan fokus awal di lahan seluas 31 ribu hektare untuk menjaga habitat para satwa di dalamnya termasuk gajah Sumatera (Elephas maximus sumatranus).

Berita selengkapnya bisa dibaca di sini

Baca juga: Menhut kejar restorasi 31 ribu ha kawasan konservasi TN Tesso Nilo

3. BGN kirim 1.500 paket MBG untuk korban bencana di Sumatera Utara

Badan Gizi Nasional (BGN) melalui Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Aek Pining, Kecamatan Batang Toru, Tapanuli Selatan dan SPPG Sipirok Kilang Papan, Tapanuli Selatan, menyalurkan 1.591 paket Makan Bergizi Gratis (MBG) kepada korban banjir dan tanah longsor di Sumatera Utara.

Berita selengkapnya bisa dibaca di sini

Baca juga: BGN kirim 1.500 paket MBG untuk korban bencana di Sumatera Utara

4. BNPB: 23 meninggal, 3.900 keluarga mengungsi akibat bencana di Sumbar

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Suharyanto mengatakan, per data Jumat, terdapat 23 korban jiwa, 12 hilang, dan 4 orang terluka karena bencana di Sumatera Barat, serta sebanyak 3.900 KK mengungsi.

Berita selengkapnya bisa dibaca di sini

Baca juga: BNPB: 23 meninggal, 3.900 keluarga mengungsi akibat bencana di Sumbar

5. Kemenhaj seragamkan masa tunggu calon haji Indonesia jadi 26,4 tahun

Kementerian Haji dan Umrah (Kemenhaj) menerapkan formula baru dalam penghitungan alokasi kuota haji per provinsi untuk tahun keberangkatan 2026 sehingga masa tunggu calon jamaah haji di seluruh Indonesia menjadi seragam yakni sekitar 26,4 tahun.

Berita selengkapnya bisa dibaca di sini


Baca juga: Kemenhaj seragamkan masa tunggu calon haji Indonesia jadi 26,4 tahun

Pewarta: Anita Permata Dewi
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |