Jakarta (ANTARA) - Konde Cepol merupakan ciri khas tatanan rambut perempuan Betawi yang masih relevan jika diaplikasikan dalam kegiatan sehari-hari saat ini.
Wakil 2 None Jakarta Barat tahun 2022 Sherly Amanda Aprilia Putri memberikan tutorial membuat konde cepol yang sederhana dan mudah dilakukan dengan alat-alat yang simpel.
"Andalan kita adalah satu. Sudah pasti cepol ya. Selanjutnya, kita butuh namanya hair nail. Kayak bobby pin tapi dia panjang dan lebih besar. Kita hanya butuh empat hair nail aja. Enggak butuh 10," kata Sherly dalam acara Festival Sanggul Nusantara 2025 di Jakarta, Sabtu.
Baca juga: Mengenal filosofi baju kebesaran khas None Jakarta
Wakil 2 None Jakarta Barat tahun 2022 Sherly Amanda Aprilia Putri memberikan tutorial membuat konde cepol yang sederhana dan mudah dilakukan dengan alat-alat yang simpel di acara Festival Sanggul Nusantara 2025 di Jakarta, Sabtu (13/12/2025) (ANTARA/Fitra Ashari)Sherly melanjutkan untuk memulai membuat cepol, pertama rambut perlu dikuncir kuda (pony tail) dengan tinggi yang sejajar ubun-ubun atau ujung rambut dari dahi.
Setelah kuncir kuda, rambut dibungkus dengan hair net yang sebelumnya sudah disematkan bobby pin kecil diujungnya, untuk nanti disangkutkan ke kunciran rambut.
Gulung rambut membentuk bulatan dengan cara diputar dan sematkan bobby pin lagi agar gulungan tidak terlepas.
Setelah gulungan rambut dipastikan tidak terlepas, barulah konde cepol bisa siap dipasang. Sherly mengatakan salah satu hal yang perlu menjadi perhatian saat memakai cepol adalah memperhatikan bentuk lonjong yang ada pada cepol.
"Kalau dilihat dia ada bagian yang agak lonjong ya. Ada bagian atas dan bawah. Ini posisinya harus menyamping, (tidak boleh lonjong di atas), langsung aja kita tempelin ke rambut yang udah digulung tadi," jelas Sherly.
Empat hair nail yang sudah dipersiapkan sebelumnya bisa digunakan untuk menancapkan konde ke gulungan rambut, dengan cara seperti menjahit yaitu tusuk ke konde lalu tusuk ke rambut asli dan sematkan ke arah bawah. Lakukan hal ini untuk empat sisi titik konde yakni atas, bawah, kiri dan kanan agar cepol tidak lepas.
Wakil 2 None Jakarta Barat tahun 2022 Sherly Amanda Aprilia Putri memberikan tutorial membuat konde cepol yang sederhana dan mudah dilakukan dengan alat-alat yang simpel di acara Festival Sanggul Nusantara 2025 di Jakarta, Sabtu (13/12/2025) (ANTARA/Fitra Ashari)Sampai pada tahap ini, cepol sebenarnya sudah siap versi cara cepat, namun untuk menambah keamanan cepol agar tidak mudah lepas, bisa ditambahkan bobby pin kecil di sekitar cepol.
Agar semakin menambah kesan rapi dan mengikuti pakem konde cepol ala Betawi, rambut bagian bawah cepol dikeluarkan sedikit-sedikit sampai menggembung menggunakan ujung sisir sasak, yang disebut cocor bebek.
Setelah itu, rapikan bagian atas rambut dan poni dengan hair spray dengan di sisir rapi ke belakang. Pakem lain yang perlu diperhatikan adalah siger atau merapikan rambut di sisi telinga dengan menutupi sebagian atas telinga.
"Dikit aja bagian atas telinga. Langsung di hairspray dan di jepit pakai bobby pin," katanya.
Terakhir untuk mempercantik penampilan, tambahkan ronce bunga melati di sisi kanan sesuai jarum jam 12-4.
Ronce melati disimbolkan sebagai keanggunan dan kesegaran flora, sedangkan posisi jarum jam 12-4 menandakan wanita Betawi hanya boleh keluar rumah dari jam 12 siang hingga 4 sore.
Sherly mengatakan saat ini konde cepol bisa disesuaikan dengan tatanan rambut modern seperti poni samping, atau menggunakan aksesoris selain bunga ronce.
"Sebenernya bebas aja yang penting kan esensinya adalah mencepol, karena mencepol itu kan kita jadi anggun membawa keanggunan, tapi untuk aksesoris sebenarnya bebas," kata Sherly.
Baca juga: Sanggul menginspirasi anak muda kreatif lestarikan warisan budaya
Baca juga: Inspirasi model sanggul kepang yang tak lekang waktu
Pewarta: Fitra Ashari
Editor: Indriani
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
