Akses internet untuk pemerataan kesejahteraan di desa

17 hours ago 4

Jakarta (ANTARA) - Kesenjangan akses internet di wilayah perdesaan masih menjadi tantangan besar dalam pelaksanaan transformasi digital nasional.

Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) mencatat hingga saat ini sebanyak 2.333 desa di Indonesia belum terkoneksi internet.

Sebanyak 2.017 desa saat ini belum dapat menikmati dukungan jaringan 4G dan 316 desa yang mayoritas ladang non-pemukiman belum merasakan manfaat konektivitas.

Pembangunan konektivitas di perdesaan menghadapi tantangan yang berkenaan dengan kondisi geografis, kesiapan infrastruktur, dan keberlanjutan operasional.

Asosiasi Penyelenggara Telekomunikasi Seluruh Indonesia (ATSI) mengemukakan, pembangunan jaringan telekomunikasi di wilayah perdesaan perlu mempertimbangkan dinamika pemekaran wilayah, pergerakan penduduk, hingga skala ekonomi.

Pemerintah telah menyadari tantangan-tantangan yang harus segera diatasi untuk menyediakan akses informasi, layanan publik, dan peluang ekonomi digital bagi seluruh masyarakat perdesaan.

Guna menghadapi tantangan tersebut, Kemkomdigi meluncurkan Program Kampung Internet.

"Program Kampung Internet merupakan wujud kehadiran negara dalam memastikan informasi dan konektivitas dapat diakses merata oleh masyarakat, termasuk desa-desa terpencil," kata Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid saat meresmikan Program Kampung Internet di Desa Sribit, Kabupaten Sragen, Provinsi Jawa Tengah, Rabu (5/11).

Program Kampung Internet dirancang untuk menghadirkan akses internet berbasis fixed broadband yang dapat dimanfaatkan masyarakat desa secara bersama-sama.

Pada tahap awal, Kampung Internet dikembangkan di 20 desa. Program ini mencakup 1.194 titik yang tersebar di wilayah Provinsi Sumatera Utara, Banten, Jawa Barat, Nusa Tenggara Barat, dan Lampung.

Cakupan Program Kampung Internet kemudian diperluas, dihadirkan pula di 87 titik di wilayah Kabupaten Sragen.

Pengadaan jaringan dalam Program Kampung Internet turut melibatkan penyedia layanan internet lokal.

Pemerintah juga berupaya mempercepat pemerataan konektivitas di seluruh wilayah Indonesia melalui pemanfaatan infrastruktur jaringan fiber optik, Radio Link, VSAT, maupun satelit.

Baca juga: Kemkomdigi resmikan 87 titik Kampung Internet di Kabupaten Sragen

Program Kampung Internet menitikberatkan pada keberlanjutan layanan serta peningkatan kapasitas masyarakat desa dalam mengelola infrastruktur jaringan secara mandiri.

Meutya menekankan bahwa dalam pelaksanaan transformasi digital, pembangunan infrastruktur mesti disertai dengan pengembangan talenta.

Oleh karena itu, Kemkomdigi menyiapkan program pengembangan sumber daya manusia untuk mendukung keberlanjutan Kampung Internet.

Pemerintah menggandeng Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dalam menyiapkan tenaga terampil digital yang akan dilibatkan dalam pengelolaan dan pemeliharaan jaringan Kampung Internet di daerah.

Melalui skema tersebut, lulusan SMK diharapkan dapat menjadi teknisi lokal yang menjaga operasional jaringan sekaligus memperoleh peluang kerja di daerahnya.

Penerapan skema ini diharapkan dapat memperkuat kemandirian desa dalam mengelola fasilitas digital.

Baca juga: Kemkomdigi gandeng SMK untuk siapkan SDM Kampung Internet

Pemerintah mengharapkan Kampung Internet bisa menghadirkan peluang dan mendorong berbagai aktivitas produktif untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa.

Ketersediaan akses internet di desa dapat mendukung kegiatan belajar para pelajar, membantu aparat desa meningkatkan layanan publik, serta membuka peluang untuk mengembangkan bisnis bagi para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Seiring dengan perluasan konektivitas, pemerintah mendorong penggunaan akses internet untuk kegiatan positif dan produktif.

Menteri Komunikasi dan Digital mengingatkan masyarakat desa agar memanfaatkan akses internet untuk kegiatan edukasi, ekonomi, serta pengembangan keterampilan.

"Kita harapkan ketika akses internet masuk ke desa-desa ini dimanfaatkan untuk hal-hal yang meningkatkan produktivitas sektor utama di daerah-daerah sekitar. Jadi itu titipan kita, khususnya kepada anak-anak muda, agar ini menjadi pemanfaatan untuk produktivitas," katanya.

Dia juga berpesan kepada generasi muda agar memanfaatkan akses internet untuk meningkatkan wawasan, memperkuat daya saing, serta mengembangkan usaha produktif.

Melalui pelaksanaan Program Kampung Internet, pemerintah berupaya mempercepat pemerataan konektivitas, membuat desa-desa menjadi lebih terhubung, produktif, dan sejahtera.

Baca juga: Lima provinsi mendapat manfaat Program Kampung Internet

Baca juga: Internet gratis disediakan bagi warga Kampung Gembira Gembrong

Pewarta: Farhan Arda Nugraha
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article
Rakyat news | | | |