Peraih dua emas judo Olimpiade Harrison sabet gelar pertamanya di UFC

4 hours ago 3

Jakarta (ANTARA) - Peraih dua medali emas judo Olimpiade Kayla Harrison menyabet gelar juara pertamanya di kelas bantam wanita (61,2kg) Ultimate Fighting Championship (UFC) setelah mengalahkan Julianna Pena di UFC 316 di New Jersey, Minggu WIB.

"Kayla Harrison mewujudkan mimpinya pada Sabtu malam setelah sebuah serangan keras yang berujung pada sebuah penyelesaian submission atas Julianna Pena," demikian laporan laman MMA Fighting yang dipantau di Jakarta, Minggu.

Sejak pertukaran serangan pertama, terlihat Harrison adalah petarung yang jauh lebih kuat secara fisik saat ia masuk ke dalam dan menjatuhkan Pena ke atas kanvas.

Beberapa serangan awal dari Harrison mempersiapkan posisi clinch saat ia mendesak Pena ke arah dinding untuk mempersiapkan takedown. Harrison akhirnya menyarangkan kuncian tubuh dan menggunakan teknik inside trip yang licin untuk menjatuhkan Pena ke atas kanvas.

Baca juga: Peraih dua emas judo Olimpiade Kayla Harrison tanggapi tuduhan steroid

Sebuah takedown lain pada ronde kedua membuat Harrison memajukan posisinya sebelum hampir menyarangkan kuncian arm-triangle choke, namun hal tersebut akhirnya berujung pada kuncian kimura.

Saat Harrison mengencangkan kuncian, Pena segera melakukan tap-out sebelum mengambil risiko cedera serius saat juara Olimpiade dua kali (2012 dan 2016) menambahkan lebih banyak medali emas ke dalam resumenya.

Setelah laga, Harrison memeluk Pena saat kedua rivalnya berbagi beberapa kata sebelum sang juara baru secara resmi dinobatkan.

"Kami saling mendoakan satu sama lain," ujar Harrison tentang percakapannya dengan Pena.

Ia melanjutkan, "Ini bukan masalah pribadi. Kami di sini untuk bertarung, ini adalah sebuah bisnis. Saya mencintai apa yang saya lakukan. Saya bersyukur bahwa saya memiliki petarung hebat seperti Julianna untuk mengeluarkan versi saya yang lebih baik".

Baca juga: UFC rilis poster tampilkan laga perebutan juara Topuria lawan Oliveira

Sebelum ia dapat benar-benar merayakannya, Harrison lalu mengalihkan perhatiannya pada mantan juara Amanda Nunes, yang duduk di sisi arena dan menyaksikan aksi tersebut. Harrison lalu mengundangnya masuk ke dalam arena, dimana mereka berhadapan sebagai mantan rekan satu tim yang kini menjadi lawan potensial.

"Amanda, saya melihat anda Amanda. Majulah, Amanda. Ini adalah laga berikutnya," katanya.

Nunes masuk ke dalam arena dan berjabat tangan dengan Harrison sebelum mengungkapkan bahwa ia selalu mengharapkan hasil seperti itu saat mereka berlatih bersama di American Top Team di Florida.

"Ya, tentu saja (saya akan kembali). Kami tahu ini akan terjadi," kata Nunes.

Harrison menunjukkan penampilan dominan saat mengalahkan Pena dan kini bersiap untuk menghadapi laga terbesar dalam sejarah MMA wanita, saat Nunes kembali ke UFC.

Baca juga: Lelah menunggu Pereira, Juara UFC Ankalaev beralih ke penantang lain

Baca juga: Juara kelas berat Jon Jones ragu pada masa depannya di UFC

Pewarta: Aloysius Lewokeda
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |