Penyebab dan cara mengatasi cegukan terus menerus dengan efektif

1 day ago 4

Jakarta (ANTARA) - Cegukan adalah kondisi umum yang biasanya berlangsung singkat dan tidak berbahaya. Banyak orang mengalaminya dalam kehidupan sehari-hari, dan umumnya akan hilang dengan sendirinya tanpa pengobatan khusus.

Namun, jika cegukan berlangsung terus-menerus atau terjadi dalam jangka waktu yang lama, kondisi ini bisa menjadi tanda adanya masalah kesehatan yang lebih serius. Dalam kasus seperti ini, diperlukan perhatian medis untuk mengetahui penyebab dan mendapatkan penanganan yang tepat.

Penyebab cegukan terus menerus

Cegukan terjadi akibat kontraksi tak terkendali dari diafragma otot tipis yang berada tepat di bawah paru-paru dan berperan penting dalam proses pernapasan. Beberapa faktor yang dapat memicu cegukan terus-menerus meliputi:

- Konsumsi makanan atau minuman tertentu: Makan terlalu cepat, minum minuman bersoda, atau konsumsi alkohol berlebihan dapat memicu cegukan.

- Perubahan suhu mendadak: Minum minuman yang sangat panas atau dingin dapat menyebabkan cegukan.

- Stres atau emosi berlebihan: Stres, ketakutan, atau kegembiraan berlebih dapat memicu cegukan.

- Efek samping obat: Beberapa obat, seperti benzodiazepin, dapat menyebabkan cegukan sebagai efek samping.

Kondisi medis serius: Gangguan sistem saraf pusat, gangguan metabolisme, atau gangguan pencernaan dapat menyebabkan cegukan berkepanjangan.

Baca juga: Cegukan saat puasa, bagaimana cara mengatasinya?

Cara ampuh mengatasi cegukan terus menerus

Jika cegukan berlangsung lebih dari 48 jam, penting untuk berkonsultasi dengan dokter. Namun, beberapa metode berikut dapat membantu meredakan cegukan.

1. Menahan napas

Tarik napas dalam-dalam dan tahan selama 10 detik, kemudian hembuskan perlahan. Ulangi beberapa kali.

2. Bernapas dalam kantong kertas

Bernapas perlahan ke dalam kantong kertas dapat membantu menstabilkan diafragma.

3. Memeluk lutut

Duduk dengan lutut ditekuk dan peluk lutut ke arah dada untuk memberikan tekanan pada diafragma.

4. Menelan gula pasir

Menelan satu sendok teh gula pasir kering dapat merangsang saraf vagus dan menghentikan cegukan.

5. Minum air

Minum air hangat atau dingin secara perlahan dapat membantu merilekskan otot-otot diafragma.

Jika cegukan disertai gejala lain seperti nyeri dada, gangguan tidur, atau kesulitan makan, kondisi ini tidak boleh dianggap sepele. Gejala-gejala tersebut bisa menjadi petunjuk adanya gangguan kesehatan yang lebih serius dan memerlukan evaluasi menyeluruh.

Segera konsultasikan dengan tenaga medis untuk penanganan lebih lanjut. Diagnosis dan penanganan yang tepat akan membantu mencegah komplikasi serta memastikan kondisi kesehatan tetap terjaga dengan baik.

Baca juga: Kenali gejala cegukan yang patut diwaspadai

Baca juga: Kenali penyebab cegukan dan kiat mengatasinya

Pewarta: M. Hilal Eka Saputra Harahap
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Rakyat news | | | |