Jakarta (ANTARA) - Menteri Kebudayaan Fadli Zon mengatakan pentingnya pengembangan dan pemanfaatan warisan budaya secara maksimal bagi kesejahteraan masyarakat.
“Saya berharap ekonomi budaya di sekitar warisan budaya itu semakin maju dan jangan dimatikan. Situsnya perlu kita lindungi, tapi, jangan sampai mematikan ekonomi masyarakatnya," kata Menbud Fadli Zon di Jakarta, Jumat.
Dia mencontohkan di negara lain, seperti Makau, gedung atau toko berdiri di sekitar situs budaya dan tidak menjadi masalah.
Baca juga: UI lestarikan budaya Minangkabau lewat Festival Marandang
Menbud Fadli Zon menerima kunjungan perwakilan International Council on Monuments and Sites (ICOMOS). Dalam pertemuan tersebut, mereka membahas pendekatan baru dalam konservasi warisan budaya melalui skema Heritage Impact Asessment (HIA), yang merupakan metode penilaian dampak terhadap outstanding universal value (OUV) dari suatu situs warisan budaya.
Metode tersebut mengidentifikasi, mengevaluasi, menghindari dan memitigasi dampak lingkungan, sosial serta budaya dari rencana pembangunan sebelum proyek dijalankan.
Menbud menilai situs warisan budaya memang perlu dilindungi, namun, upaya pelestarian ini tidak menjadi pembatas khususnya bagi investasi. Menurut dia, masyarakat yang tinggal di sekitar situs warisan budaya bisa merasakan manfaat dari keberadaan objek tersebut.
Dia juga menyoroti HIA sebagai instrumen hukum yang mengikat, bukan sekadar rekomendasi atau wacana.
“Mari kita bahas HIA dalam semangat menjaga, tapi, juga memberikan keseimbangan manfaat dari warisan budaya bagi masyarakat sekitar. Kita perlu diskusikan bagaimana HIA ini bisa menjadi bagian dari regulasi, bukan hanya imbauan atau wacana,” kata dia.
Sebagai tindak lanjut, Menteri Kebudayaan mendorong agar HIA dikaji kembali secara lebih mendalam bersama Direktorat Warisan Budaya Kementerian Kebudayaan untuk dirumuskan menjadi regulasi berbentuk Peraturan Menteri sebagai acuan resmi pelaksanaan.
Perwakilan ICOMOS Indonesia Punto Wijayanto menjelaskan bahwa HIA dirancang untuk memberikan kejelasan dalam pembangunan di kawasan warisan budaya, serta memberi rasa aman bagi investor. HIA akan memberikan rekomendasi berbasis keseimbangan antara konservasi dan pembangunan.
Baca juga: Menteri Kebudayaan: Museum jadi etalase terdepan suatu negara
Baca juga: Menbud: Kebudayaan jadi landasan rumusan program pembangunan nasional
Baca juga: Menbud: Dana Indonesiana untuk pemajuan kebudayaan sudah dapat diakses
Pewarta: Sinta Ambarwati
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2025
